Alasan Pebisnis Membutuhkan Data Loss Prevention

Data menjadi salah satu sumber informasi yang harus dilindungi. Itu sebabnya banyak pebisnis yang menggunakan data loss prevention (DLP) sebagai upaya agar tidak hilang. Banyak hal yang bisa menyebabkan data penting perusahaan hilang atau rusak.

Baik itu ancaman yang berasal dari intern maupun dari pihak luar. Sebenarnya, apa yang membuat banyak pebisnis membutuhkan DLP? Berikut alasannya. Baca juga contoh iklan usaha online yang rekommended.

Mengapa Pebisnis Butuh Data Loss Prevention?

Kehilangan data bisa menimbulkan kerugian yang besar bagi perusahaan. Parahnya lagi, bisa berujung pada kewajiban membayar denda dalam jumlah besar atau terkena sanksi hukum pidana.

Jadi, tak heran jika setiap perusahaan berlomba-lomba menggunakan perangkat lunak DLP. Selain itu, masih ada beberapa alasan lain yang mendasari kebutuhan akan DLP,  diantaranya adalah:

Meminimalisir Ancaman Internal dan Siber

Hal pertama yang membuat pebisnis membutuhkan DLP adalah adanya ancaman internal. Ancaman ini bisa terjadi karena memang disengaja tapi bisa juga karena faktor ketidaksengajaan.

Contoh kasus ancaman internal karena faktor kesengajaan, karyawan yang merasa tidak dihargai atau karena sakit hati bisa saja dengan sengaja “menjual” data kepada pihak lain.

Berbeda jika menggunakan data loss prevention. Anda bisa melihat “pergerakan” informasi perusahaan yang ada sekaligus melihat potensi ada/tidaknya suatu data akan mengalami kebocoran data.

Sebab, DLP bisa melacak pegawai yang menjadi pelaku pencurian data sehingga Anda bisa memberikan sanksi atas tindakan kriminal tersebut. Simak juga usaha188 login yang terbaik.

Dengan kata lain, DLP sangat efektif dan bermanfaat bagi perusahaan sehingga perusahaan akan terhindar dari upaya terjadinya kecurangan dalam hal pengelolaan maupun manipulasi data.

Sedangkan contoh ancaman internal untuk faktor ketidaksengajaan adalah ketika karyawan dengan tidak sengaja mengakses atau klik suatu link yang ternyata berisi virus malware yang dengan cepat menyebar dan menyebabkan data perusahaan menjadi hilang atau rusak.

Biasanya ada pihak lain seperti hacker yang menyerang dengan cara membuat virus atau malware untuk membobol sistem keamanan suatu perusahaan.

Virus atau malware tersebut biasanya dikirim dalam bentuk yang dibuat semenarik mungkin agar yang melihat akan mengaksesnya. Akhirnya, virus pun masuk ke sistem sehingga data penting perusahaan terancam hilang atau rusak.

Semua itu tentunya akan teratasi jika perusahaan menggunakan DLP. Sebab, perangkat ini mampu mengantisipasi ancaman siber tersebut dengan cara memantau setiap pergerakan atau aktivitas tidak normal pada jaringan komputer sehingga bisa dicegah sedini mungkin.

Data Loss Prevention Mampu Memenuhi Compliance

Alasan yang kedua mengapa DLP dibutuhkan oleh pebisnis adalah untuk memastikan bahwa perusahaan memiliki tingkat keamanan yang sesuai dengan peraturan terkait perihal data.

Sebab, DLP menjadi sebuah solusi terbaik karena sanggup melaksanakan enkripsi data, mengalihkan data, melangsungkan karantina data , atau bahkan memblokir transmisi data yang dianggap telah melanggar kebijakan.

Dengan kata lain, keberadaan data loss prevention membuat keamanan data perusahaan menjadi meningkat dan meminimalisir potensi kehilangan data yang sering dialami.

Bisa dibayangkan bagaimana berbahayanya apabila data rahasia perusahaan sampai hilang dari perusahaan. Selain sistem akan mengalami kekacauan, data yang hilang tersebut pun sulit untuk dipulihkan kembali.

Cegah Informasi Terbuka Luas

Pada saat suatu sistem dalam perusahaan mengalami kegagalan, maka ada kemungkinan data rahasia menjadi terbongkar.

Anda bisa mengklasifikasikan semua informasi perusahaan menjadi dua bagian, yaitu data yang penting dan harus dilindungi dan data yang tidak perlu perlindungan secara khusus.

Kemudian, memberikan perlindungan khusus kepada data penting perusahaan dengan menggunakan DLP. Baca juga game online gratis menghasilkan uang yang bisa kamu temukan di internet.

Intinya, dengan menggunakan data loss prevention maka semua data penting milik perusahaan akan bisa terlindungi dengan baik.

Dengan demikian, perusahaan pun akan aman tanpa khawatir data karena data tidak bisa rusak atau hilang baik disengaja maupun tidak disengaja.